beritakepri.id, TANJUNGPINANG — Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tanjungpinang menggelar Workshop Aplikasi Administrasi Perkantoran Maya atau siMaya bagi seluruh OPD Kota Tanjungpinang di Aston Hotel Tanjungpinang, Senin (1/4). Kegiatan ini dibuka oleh Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul.
Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) menyebutkan bahwa dalam penerapan e-Govemment, proses administrasi perkantoran pemerintahan modern sudah harus bergeser kepada tata naskah administrasi perkantoran berbasis aplikasi.
Dalam sambutannya Syahrul mengatakan kehadiran Aplikasi Administrasi Perkantoran Maya atau siMAYA sebagai salah satu aplikasi administrasi perkantoran elektronik harus disambut dengan gembira dan optimis. Karena aplikasi ini akan mempercepat proses birokrasi melalui tata naskah dinas sehingga pelayanan Publik dapat berjalan lebih cepat, praktis, dan berbiaya relatif murah.
“SiMAYA merupakan implementasi Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE) yang merujuk pada payung hukum Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang diuraikan lebih lanjut melalui Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaran Sistem Transaksi Elektronik,” ungkapnya.
Ditambahkannya, aplikasi ini dikembangkan oleh Kementerian Komunikasi dan lnformatika Republik Indonesia yang mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birolcrasi Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Tata Naskah Dinas Elektronik di Lingkugan Instansi Pemerintah.
“Munculnya Aplikasi siMAYA merupakan langkah awal dalam transformasi budaya kerja dari konsep manual yaitu banyak menggunakan kertas, menuju konsep teknologi informasi komunikasi, dimana data dan informasi ditampilkan dalam bentuk digital. Hal ini mendorong kita selaku birokrat pemerintah untuk memperdalam tingkat keilmuan di bidang teknologi informasi dan komunikasi,” lanjut Syahrul.
Dengan adanya tren revolusi industri 4.0, Syahrul menjelaskan sangat mendorong pemerintah yang merupakan pelayan masyarakat untuk melayani masyarakat dengan lebih cepat dan efisien. Dari dahulu memerlukan waktu tahunan menjadi jam bahkan menit jika memungkinkan. Hal ini dapat terjadi jika pemanfaatan teknologi informasi komunikasi dapat dimaksimalkan penerapannya.
“Aplikasi siMAYA banyak memberikan manfaat dalam bekerja antara lain hemat kertas, hemat waktu, dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Alur surat menyurat bisa ditelusuri pergerakannya dengan mudah, pengarsipan akan lebih rapi. Jadi tidak ada alasan karena sedang melaksanakan dinas luar daerah atau bahkan luar negeri sehingga proses surat menyurat tertunda, karena aplikasi siMAYA dapat diakses dimana saja dengan menggunakan perangkat komputer atau laptop, dan smartphone yang terkoneksi internet,” tambahnya.
Syahrul juga berpesan kepada seluruh peserta workshop untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan nantinya dapat diterapkan di masing-masing OPD. “Aplikasi ini bukan hanya untuk dipahami saja, melainkan diterapkan dan selalu dipraktikkan dalam pekerjaan sehari-hari. Saya harap kepada seluruh peserta untuk dapat mengikuti acara ini hingga akhir dengan sungguh-sungguh, karena dari workshop pada hari inilah langkah awal kita menerapkan e-Govemment dan Tanjungpinang sebagai Smartcity pada masa yang akan datang,” pungkasnya.(BK/R)