beritakepri.id, BATAM — Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengajak masyarakat Kepri untuk menggunakan hak suaranya pada pesta demokrasi 17 April nanti. Banyaknya partai, calon anggota legislatif bukan modal untuk masyarakat terpecah belah. Silaturahmi dan persatuan harus terjamin.
“Jangan sampai perbedaan pilihan memutuskan silaturahmi antar sesama,” kata Nurdin saat bersilaturahmi dengan masyarakat Tanjunguma di Masjid Al Muttaqin, Tanjunguma, Batam, Ahad (31/3) malam.
Nurdin mengajak semua pihak untuk dewasa dalam berpolitik. Jangan menebar fitnah dan membuka aib orang karena berbeda pilihan.
“Pesta demokrasi ini bukan untuk mengadu domba dan memecah belah. Jaga persatuan, kebersamaan,” kata Nurdin.
Nurdin memperkirakan, barangkali kelompok masyarakat mudah diadudomba karena mulai menjauhi masjid. Mungkin juga mulai menjauhi Alquran.
“Kita ada warisan Alquran dan Hadist sebagai petunjuk. Kita harus selalu berjamaaah di masjid. Selain ibadah, ada silaturahmi di situ,” kata Nurdin.
Menurut Nurdin, pintu kematian tidak bisa diprediksi. Karena itu dia berpesan agar semuanya menjaga silaturahmi. Jaga hubungan dengan sesama manusia. Habluminannas.
Nurdin melakukan silaturahmi bersama masyarakat setelah beraktivitas di Karimun. Usai dari Tanjunguma, Nurdin kemudian bersilaturahmi dengan masyarakat Marbella Residance, Kelurahan Belian, Kota Batam. Masyarakat Marbella saat itu melakukan serangkaian acara, sekaligus persiapan menyambut Ramadhan tahun ini. Setelah itu Nurdin kemudian bergerak ke Karimun untuk menghadiri pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer di SMA Negeri 4.(BK/R)