Beritakepri.id, TANJUNGPINANG –Gubernur Kepulauan Riau H Nurdin Basirun mengatakan, jika nanti Pelabuhan Pelantar II sudah selesai 100 persen pembangunannya dan dapat dipergunakan secara optimal, dirinya yakin perekonomian akan naik menggeliat. Keyakinan tersebut muncul karna aktivitas bongkar muat yang dulunya berjalan lambat sekarang sudah dapat terlaksana dengan cepat.
“Keberadaan pelabuhan sangat penting bagi daerah Kepulauan, karna ini ibarat jantung yang sedang memompa, cepat denyutnya cepat pula progres perekonomiannya,” ujar Nurdin saat meninjau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Pelantar II, Tanjungpinang, Kamis (11/10) pagi.
Menurut Nurdin, kini pelabuhan sudah rampung dan dapat digunakan, pengembangan pelabuhan sendiri tinggal tahap finishing. Pelabuhan juga sudah luas. Karena itu lalu lintas kapal lancar, kemacetan berkurang maka aktivitas bongkar muat barang lebih cepat.
Malah, kini truk bisa berjejer empat unit ketika bongkar muat. Sepuluh truk pun bisa langsung masuk ke pelabuhan. Kalau dulu, baru lima truk sudah macet.
“Ini meyakinkan kita bahwa roda perekonomian di Ibu Kota akan semakin menggeliat,” lanjut Nurdin
Dulunya, sebelum pengembangan kawasan pelabuhan, dalam satu hari saja untuk mencapai 400 ton bongkar muat sangat sulit dikarenakan kecilnya ruas jalan dan sulitnya memutar dan memarkir truk besar.
“Sekarang aktivitas bongkar muat dalam satu hari bisa melebihi 400 ton karna disini truk lebih mudah memutar dan bisa parkir berjejer 2 buah, tanpa antri panjang seperti sebelumnya,” tambah Nurdin lagi.
Sekarang proses muat barang sendiri telah menggunakan crane diatas kapal, prospek kedepan sendiri dikatakan Nurdin nantinya akan di tambah crane di darat agar aktivitas pelabuhan dapat lebih cepat lagi.
“Tahun depan kita tambah crane lagi didarat untuk mempercepat proses pekerjaan,” tutup Nurdin.
Sementara itu, Kepala Buruh Pelantar II Yusri mengatakan bahwa pengembangan pelabuhan memberikan dampak positif bagi aktivitas bongkar muat, para buruh juga masyarakat setempat.
“Truk tak perlu mengantri lama-lama lagi semenjak pengembangan pelabuhan dapat digunakan, kemacetan berkurang,” ujar Yusri.
Sebelum meninggalkan lokasi, Nurdin juga menyempatkan menyapa dan berbincang dengan beberapa buruh yang sedang bekerja, salah satu buruh yang sedang berada di atas truk melambaikan tangannya sembari mengacungkan jempol kepada Gubernur.
“Termakasih Pak Gubernur, pelabuhan sekarang lebih luas, pekerjaan kami juga menjadi cepat,” kata salah satu buruh.(BK/HMS)