beritakepri.id, KENDARI – Mengusung tema “Mengarusutamakan media siber sebagai pengawal agenda strategis nasional dari antikorupsi hingga transformasi energi”, seminar nasional digelar Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) di Plaza Kubra Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (8/2/2022).
Rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 JMSI ini mendaulat Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri dan Menteri BUMN, Erick Thohir sebagai pembicara via virtual.
Tak hanya mereka berdua, pembicara lain yang ikut menghangatkan milad JMSI ini juga ada dari Pengurus HIPMI Pusat, Anggawira, Ketua Komite Tetap Energi Terbarukan dan Gerakan Net Zero Kadin, Muhammad Yusrizki, Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo.
Kemudian Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, Bupati Buton, La Bakry, Walikota Kendari, Sulkarnain Kadir, Ketua BPC HIPMI Kabupaten Konawe Selatan, Dirga Mubarak, Ketua Himpunan Pengusaha Tolaki Indonesia (HIPTI), Rusmin Abdul Gani, serta tokoh masyarakat Sultra, Mayjen (Purn) Andi Sumangerukka.
Dalam sambutannya di hadapan para pejabat dan pengurus JMSI se-Indonesia, Sekretaris JMSI, Mahmud Marhaba mengatakan, JMSI tentunya hadir untuk menjaga marwah pers di Tanah Air.
“JMSI baru 2 tahun, tujuannya bagaimana kehadiran JMSI bisa menjaga marwah pers di Tanah Air. Ada banyak wartawan, ada banyak media, dan profesi wartawan tumbuh dengan banyak, bahkan ada 40.000 tumbuh di kabupaten/kota,” bebernya.
Inilah, lanjut tokoh pers asal Gorontalo ini, yang tercecer dan tak terjangkau. Tentunya JMSI punya tanggung jawab untuk melakukan pembinaan agar mereka menjadi profesional.
“Jadi kami dari JMSI mau membina menjadikan media profesional, agar tak disebut abal-abal. Itulah motivasi kami,” tuturnya.
Selain pengurus JMSI se-Tanah Air, juga hadir menyaksikan kemeriahan HUT JMSI, Ketua JMSI Kalsel Milhan Rusli, Sekretaris JMSI Kalsel, SA Lingga dan Ketua Bidang Pendataan dan Verifikasi JMSI Kalsel, Anshari Yannoor.
HUT ke-2 JMSI ini berlangsung bersamaan dengan rangkaian peringatan Hari Pers Nasional 2022 yang juga dipusatkan di Kendari.(red/bk)