beritakepri.id, TANJUNGPINANG — Masa libur sekolah yang relatif panjang karena wabah Covid 19 ini tentu menjenuhkan bagi sebagian anak-anak di rumah saat ini.
Untuk menghilangkan rasa jenuh anak-anak di rumah, di bulan suci Ramadan ini Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Kepulauan Riau mengajak anak-anak beserta orangtuanya menonton live streaming Berkisah Anak Soleh di Fanspage Facebook dan akun instagram KNRP Kepulauan Riau @knrpkepri bersama Pencerita dari Yogyakarta Amrie Poerbha Yogya Sayekti atau lebih akrab disapa Kak Aam. Kegiatan ini ditaja setiap Sabtu dan Ahad pukul 09.00 WIB selama bulan Ramadan.
Hal ini seperti diutarakan Manager Program Berkisah Anak Soleh Beny Kurniawan baru-baru ini kepada wartawan. Menurutnya, kegiatan daring ini sudah lama dirancang yang awalnya direncanakan offline tapi karena kondisi sedang Covid 19 dan tidak
dimungkinkan untuk mengumpulkan orang dalam jumlah ramai, sehingga dirinya dan tim memutuskan untuk membuat dalam online.
“Kita melihat kondisi anak-anak di rumah saat ini tentu satu hal yang menyedihkan mudah-mudahan kondisi COvid 19 bisa segera pulih. Itulah sebabnya, mengisi waktu anak-anak dan orangtua agar lebih bermanfaat lagi kami mengemas program ini, karena kantor kami di Tanjungpinang, Kepulauan Riau kami pun minta dukungan Disdik Tanjungpinang dan alhamdulillah program ini didukung dan pada akhirnya beberapa RA dan SD mau bekerjasama, untuk itu kami mengundang warganet untuk bisa berpartisipasi dalam kegiatan yang kami rancang” kata Beni Kurniawan.
Ditambahkannya, tim program berkisah anak soleh menyiapkan beberapa hadiah untuk warganet yang beruntung.
Diharapkan warganet mengisi link berikut https://bit.ly DaftarNontonKajianOnlineRamadhan agar panitia muda mendeteksi penonton kegiatan tersebut.
Terpisah, Sekretaris Umum KNRP Kepulauan Riau Raja Dachroni sebagai pengarah dari program-program safari Ramadan via Daring KNRP Kepulauan Riau mengungkapkan saat ini kondisi Palestina juga mengalami wabah Covid 19 tentu ini semakin memberatkan bagi masyarakat disana karena hidup dalam dua tekanan. Tekanan wabah dan penindasan tiada henti. Apalagi saat ini, menurutnya, dunia disibukkan dengan wabah Covid 19 sehingga bisa lupa dengan masyarakat Palestina.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya kita juga membuat program donasi Ramadan diantaranya paket buka puasa, paket sembako, paket lebaran dan donasi anak yatim dhuafa di wilayah pengungsian Palestina dan jalur Gaza. Berbeda dengan tahun sebelumnya, selain program kemanusiaan di Palestina kita bekerjasama dengan Yayasan Kemilau Melayu, Kepri Reaksi Cepat (KRC), KAMMI dan FSLDK Kepri juga membuka open donasi paket iftor atau berbuka puasa dan pembagian Sembako untuk 10000 ribu penerima manfaat dhuafa ditengah wabah Covid 19 ini di Kepri,” kata Raja Dachroni.
Untuk berpartisipasi dalam program tersebut, warganet atau masyarakat Kepri bisa langsung mendaftar ke link
https://bit.ly/2FKst8X atau menghubungi call centre 0877 6378 3086 agar bisa mendapatken keterangan lebih lanjut.(BK/R)
