Beranda Berita Utama Lewat Penyediaan Listrik, Isdianto Terus Berupaya Ringankan Beban Masyarakat

Lewat Penyediaan Listrik, Isdianto Terus Berupaya Ringankan Beban Masyarakat

0
Isdianto menghidupkan MCB dan menempelkan sticker tanda resmi dimulainya penggunaan listrik bagi penduduk tidak mampu.

beritakepri.id, TANJUNGPINANG — Pemerintah Provinsi Kepri mengadakan kegiatan penyediaan listrik bagi penduduk kurang mampu di beberapa kabupaten dan kota. Kegiatan dianggarkan pada APBD Tahun 2020 antara lain di Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan dan Kabupaten Karimun.

Peresmian secara simbolis dilakukan oleh Plt. Gubernur Kepri, H. Isdianto yang ditandai dengan menghidupkan MCB dan penempelan sticker di Kampung Bugis dan Senggarang, Tanjungpinang, Rabu (22/4) tepatnya di beberapa rumah warga di Tanjung Lanjut dan Sebauk.

Isdianto berharap penyediaan listrik ini dapat menjadi salah satu bantuan yang meringankan masyarakat kurang mampu, terlebih di masa pandemi corona (covid-19) yang tengah melanda dunia.

“Semoga dengan telah teralirinya listrik dapat membantu kehidupan bagi masyarakat,” kata Isdianto.

Lebih spesifik kata Isdianto, bantuan penyambungan listrik ini memiliki tujuan, antara lain: Meningkatkan Rasio Elektrifikasi; Meningkatkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam Rumah Tangga; Meningkatkan Aktifitas Belajar bagi Anak-anak di Malam Hari; Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.

Baca Juga :  Komjen Arief: Pemimpin Harus Jadi Teladan dan Berani Ajak ke Kebaikan

Selain meresmikan pemasangan listrik, Isdianto yang didampingi Ketua TP-PKK Kepri, Rosmeri juga turut memberikan sejumlah bantuan berupa 60 paket sembako dan masker kepada masyarakat sekitar. Salah satunya kepada Mak Nteh, perempuan berumur 70 tahun yang seorang janda dan memiliki masalah pendengaran serta sulit berjalan.

Melihat kondisi tersebut, Isdianto merasa sedih apalagi saat ini beliau dihadapkan juga dengan pandemi covid-19. Tapi kini rumahnya sudah teraliri listrik.

“Tetap dirumah ya buk, selalu jaga kesehatan,” pesan Isdianto.

Ketua RW Sebauk, Kasim berterima kasih kepada Isdianto yang telah membantu beberapa orang warganya.

“Kami melihat sosok beliau yang merakyat dan peduli terhadap rakyat kecil. Warga kami yang dibantu ini benar -benar orang susah, hidup sebatang kara tidak punya suami dan anak, jadi ini benar-benar tepat sasaran,” kata Kasim.

Baca Juga :  Soegi Bornean Akan Meriahkan Flyover Celebration Tanjungpinang 2023

Tak lupa, Isdianto juga menyampaikan ucapan terimakasih atas sumbangsih PT. PLN sebagai fasilitator yang ikut berperan dalam mensukseskan pelaksanaan penyediaan listrik ini.

Terkait pemilihan rumah-rumah sendiri, dikatakan Isdianto bahwa pihaknya melalui Dinas Energi dan SDM sudah mendata langsung melalui Ketua RT dan RW di Kelurahan tersebut bagi yang berhak mendapatkan penyaluran listrik.

Lebih dari itu, data juga didapat dari Tim Nasional Penanggulangan Pengentasan Kemiskinan (TNP2K) dan disinkronkan dengan data kelistrikan milik PT. PLN (Persero).

“Tentu sudah melalui tahap verifikasi, kita utamakan masyarakat yang kurang mampu,” kata Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kepri ini.

Adapun penyediaan listrik tersebut terbagi atas: Kabupaten Karimun sebanyak 260 rumah tangga, Kabupaten Bintan sebanyak 51 rumah tangga dan Kota Tanjungpinang sebanyak 40 rumah tangga.

Baca Juga :  APBD-P Kepri 2021 Berkurang Rp.68,2 Miliar

Khusus Tanjungpinang, berdasarkan hasil verifikasi data dibagi atas: Kelurahan Kemboja 2 rumah tangga; Kelurahan Kampung Bulang 3 rumah tangga; Kelurahan Air Raja 2 rumah tangga; Kelurahan Batu IX 1 rumah tangga; Kelurahan Kampung Bugis 10 rumah tangga; Kelurahan Senggarang 6 rumah tangga; Kelurahan Tanjung Unggat 13 rumah tangga; Kelurahan Sei Jang 2 rumah tangga; Kelurahan Kampung Baru 1 rumah tangga.

Jenis bantuan yang diberikan berupa pemasangan instalasi kelistrikan dalam rumah; Lampu LED 7 watt 3 buah dan stop kontak 2 buah; biaya sertifikat laik operasi (SLO); dan biaya penyambungan (BO).

Sedangkan besaran daya yang diberikan adalah 460 VA atau 2 ampere, sesuai program pemerintah untuk biaya penyambungan mendapat potongan harga sebesar 50% dan biaya pemakaian listrik atau KWH juga mendapat subsidi.(BK/R)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here