beritakepri.id, TANJUNGPINANG — Hari pertama puasa di bulan Ramadhan 1440 H, wakil Gubernur Kepri H. Isdianto melakukan safari romadhan ke masjid Al-Mujahid, KM-5 Tanjungpinang, Senin (6/5).
Kehadiran wakil Gubernur pada kesempatan ini didampingi istrinya Hj. Rosmeri serta jajaran tokoh masyarakat seperti ketua BAZNAS Kepri Mustafin Husein, Staf Ahli Gubernur Saidul Qudri dan Herizal Hood, tokoh masyarakat sekakigus tokoh budanya Rida K Liamsi serta beberapa unsur masyarakat lainnya.
Isdianto dalam kesempatan ini mengatakan bahwa Pemerintan Provinsi Kepri saat ini sedang giat-giatnya mengembangkan bidang iman dan taqwa. Hal ini dibuktikan dengan dibangunnya beberapa rumah tahfiz dibeberapa daerah kabupaten dan kota dengan harapan nantinya akan melahirkan hafiz dan hafizoh yang handal di Kepri.
Hal lainnya, dari prestasi MTQ juga saat ini qari dan qariah Kepri sudah sangat diperhitungkan ditingkat nasional dan bahkan internasional.
“Gubernur juga sudah mengatakan jika nanti guru-guru TPQ akan mendapatkan insentif dari Pemprov Kepri. Tujuannya agar para ustadz yang mengajari anak-anak mengaji lebih giat lagi dan terperhatikan sisi kesejahteraannya,” kata Isdianto.
Untuk mewujudkan pembangunan di Pemprov Kepri dengan masa sisa jabatan yang teraisa sekitar 1 tahun 3 bulan. Isdianto berharap masyarakat tidak henti-hentinya memberikan dukungan dan doa, baik untuk Gubernur maupun dirinya sebagai Wakil Gubernur.
“Saya dan pak Nurdin bukan manusia hebat, bukan manusia super yang bisa mengerjakan banyak hal sendirian. Maka dari itu kami dengan kerendahan hati meminta dukungan dari seluruh masyarakat Kepulauan Riau. Mari kita saling mengingatkan. Kita sukseskan pembangunan dengan saling mengingatkan,” ujar Isdianto.
Terakhir Isdianto juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan bulan suci Ramadhan untuk menginstropeksi diri.
“Dalam kesempatan ini saya mengajak KH Mustylafin Husein yang juga ketua BAZNAS Kepri yang akan menyampaikan ceramah keagamaan. Kita berbagi tugas, kalau masalah pemerintahan bagian saya yang menyampaikan. Dan kalau masalah agama biar beliau,” tutup Isdianto.
Terakhir, Isdianto pun berterimakasih kepada masyarakat Kepri yang telah melalui masa Pillres dan Pileg secara serentak yang berjalan damai, lancar, aman dan tentram. Selanjutnya masyarakat dihatapka tidak ada lagi yang mempersoalkan perbedaan pilihan. Namun harus kembali kepada tujuan bersama yakni membangun NKRI dengan kebersamaan. (BK/R)
