Beranda Berita Utama Revitalisasi Tahap Pertama Pulau Penyengat Diresmikan, Ansar: Tahun 2023 Dianggarkan Rp43 Miliar

Revitalisasi Tahap Pertama Pulau Penyengat Diresmikan, Ansar: Tahun 2023 Dianggarkan Rp43 Miliar

0
Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad saat menyampaikan sambutan pada saat peresmian proyek revitalisasi tahap pertama Pulau Penyengat, Senin (6/3/2023).F-Diskominfo Kepri

beritakepri.id, TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H Ansar Ahmad meresmikan proyek revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau Penyengat dan Penataan Kawasan Pemukiman Pulau Penyengat tahap pertama, di pelataran Masjid Raya Sultan Riau Penyengat, Senin (6/3/2023). Peresmian ini dihadiri ribuan warga Pulau Penyengat dan Kota Tanjungpinang. Tahap kedua pada tahun 2023 ini, revitalisasi Pulau Penyengat dianggarkan mencapai Rp43 miliar.

Pekerjaan revitalisasi tahap pertama Pulau Penyengat menjadi salah satu program strategis Gubernur Kepri Ansar Ahmad di tahun 2022. Dan menjadi program berkesinambungan. Proyek revitalisasi Pulau Penyengat ini diresmikan dengan syukuran dan doa bersama. Acara juga diisi dengan persembahan pemenang lomba sholawat antar-OPD dalam rangka memperingati Milad BKMT yang telah dilaksanakan sehari sebelumnya. Selain itu dilaksanakan pameran foto oleh Diskominfo Kepri, serta pameran Kitab dan Mushaf Alquran koleksi Kutubkhanah Marhum Ahmadi.

Di kesempatan itu pula, Selawat Busyro yang kerap dibawakan Gubernur Kepri Ansar Ahmad di berbagai kesempatan, ‘diijazahkan’ langsung kepada Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan seluruh muslimin yang hadir oleh Habib Segaf bin Hasan Baharun yang juga mengisi acara dengan tausiahnya bersama Alhabib Alwi bin Muhammad Al’Atos yang memandu doa dan haul.

Pulau Penyengat merupakan salah satu pusat peradaban Melayu baik di bidang bahasa maupun kebudayaan. Pulau Penyengat direvitalisasi oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad pada tahun 2022, dengan total anggaran Rp20,8 miliar. Terdiri dari dana APBN Rp15 miliar, ditambah APBD Kepri sebesar Rp5,8 miliar.

Dari dana yang bersumber dari APBD Kepri tahun 2022 sebesar Rp5,8 miliar tersebut telah selesai pekerjaan revitalisasi Masjid Raya Sultan Riau Penyengat. Dengan rincian pekerjaan persiapan, kubah masjid dan rooftop menara masjid, bangunan utama masjid, tempat musafir (2 gedung), Pondok istirahat, tangga, pagar keliling, tempat wudhu dan instalasi perpipaan, instalasi listrik interior masjid, instalasi listrik pagar keliling, vegetasi, multimedia, dan finishing.

Sementara itu, dana APBN sebesar Rp15 miliar dianggarkan untuk penanganan jalan dan drainase. Dilakukan dengan perbaikan dan peningkatan kualitas jalan (pekerjaan jalan beton). Serta pembangunan saluran drainase dilengkapi dengan saluran utilitas dan street furniture sebesar Rp5 miliar. Pembangunan SWRO (Sea Water Reverse Osmosis) sebesar Rp10 miliar.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, di tahun 2023 ini, dia telah berhasil mendapatkan tambahan anggaran dari APBN sebesar Rp43 miliar, yang dianggarkan untuk Rencana Penataan Dermaga Pulau Penyengat, rencana pelebaran ruas jalan 3,3 hingga 6 meter. Dan rencana penataan akses dari Pelabuhan Penyengat menuju ruang terbuka publik yang dapat menggunakan bentor (becak motor) dalam waktu 10 menit.

“Sementara, untuk rencana revitalisasi Pulau Penyengat pada tahun 2024 akan dilaksanakan dengan penataan ruang terbuka publik. Meliputi pola permukaan lantai, taman pada sitting group, penambahan sculpture, Air mancur, Penambahan ornament Melayu, Atap pelantar, Gerbang masuk pelantar, Lampu taman, dan Penghijauan pada pot eksisting,” papar Gubernur Kepri.

Gubernur Kepri Ansar mengucapkan terima kasih kepada Habib Segaf bin Hasan Baharun yang dapat hadir langsung mengijazahkan Selawat Busyro.

“Saya harap Shalawat Busyro dapat dijadikan sholawatnya masyarakat Provinsi Kepri. Sehingga muslimin Kepri tidak melupakan pentingnya shalawat. Mudah-mudahan setiap bibir-bibir kita setiap hari bisa melantunkan sholawat ini,” harap Ansar Ahmad.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad berharap, haul dan doa bersama hari ini sekaligus dapat mendoakan para tokoh pahlawan nasional dari Kepri.

“Mari doakan tokoh-tokoh pahlawan nasional kita, Raja Ali Haji, Sultan Mahmud Riayat Syah, Raja Haji Fisabilillah. Berkat mereka lah, hari ini, kita bisa bersama melanjutkan perjuangannya membangun Kepri lebih baik,” tutup Ansar Ahmad Gubernur Kepri.***

Penulis : Nurulius
Editor : Edi Sutrisno

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here