Beranda Kolom Opini Sebaiknya Teguh Ahamd Legowo dan Sabar

Sebaiknya Teguh Ahamd Legowo dan Sabar

0
Syaiful,SE

Oleh : Syaiful,SE
Pengamat Politik & Kebijakan Publik Tanjungpinang – Kepri

Sebagaimana kita ketahui bahwa Walikota Tanjungpinang Hj.Rahma,Sip melakukan Rotasi terhadap pejabat dilingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang pada, Senin (11/04/2022).

Dalam Rotasi tersebut termasuk Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang dan beberapa kepala dinas turut dirotasi.

Dari beberapa pejabat yang dirotasi keesokan harinya saya membaca salah satu media online bahwa bapak Teguh Ahmad Safari menyurati KASN dan Wakil Presiden Republik Indonesia atas protes pergantian dirinya dengan alasan keputusan yang diambil Walikota melanggar Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Peraturan Pemerintah dan (PP) Nomor 11 Tahun 2017 tentang manajemen, rotasi atau perubahan dalam pemerintahan.

Artinya Teguh Ahmad Safari tidak terima atas pencopotan dirinya sebagai sekda.

Mohon izin saya sedikit memberikan saran pendapat kepada Bapak Teguh Ahmad Safari agar Legowo / sabar mengahadapi proses Rotasi tersebut.

Tak perlulah lapor karena hal tersebut hanya buang – buang energi dan bahkan bisa berbalik perburuk citra dan reputasi Bapak saja.

Sudah banyak kasus sekda diganti melaporkan kepala daerahnya ke kasn, mentri hingga ,ke presiden, bahkanbada yang mekapor ke polda / polres , namun semuanya itu mental alias sia- sia.

Baca Juga :  Golput Budaya Politik Parokial

Ganti kepala daerah ganti juga sekdanya

Kasus seperti ini bukan saja terjadi di Kota Tanjungpinang , bahkan hampir merata di Pemerintahan Provinsi ,Kabupaten/ kota yang ada di Indonesia , contoh yg terdekat dikepri sendiri , disaat pak Ansar Ahmad dilantik sebagai gubernur Kepri 2020-2025 ,selang waktu beberapa bulan beliau mengganti T.Arief Fadilla dan mengangkat Lamudi sebagai plt, pak Arief fadila diangkat dengan jabatan kepala dinas kelutan dan perikanan, bahkan di Kota Tanjungpinang sendiri disaat Alm H.Syahrul ,Spd dilantik sebagai walikota Tanjungpinang langsung mengganti juga Bapak Riono yg di pindah sbg staff ahli, namun saya melihat sikap dari bapak Arif Fadilla maupun Riono cukup legowo ,mereka menjalankan tugas yang diperintahkan oleh atasannya , walaupun secara bathin mereka cukup terpukul.

Tidak mudah bagi mereka menerima kejadian tersebut , yg biasanya memerintah kepala opd dan jajaran dibawahnya ,sekarang dia yg diperintah, Namun begitulah dinamika dalam bekerja , seorang pns harus siap ditempatkan dimana saja sesuai sumpah janjinya.

Baca Juga :  MTI Kepri : Sudah Saatnya Angkutan Kapal Penumpang se-Kepri Menggunakan sistem E-Tiketing

Setiap manusia pasti senang jika diangkat / naik jabatan dan sedih jija dicopot atau jabatannya Turun , namun semua itu suatu ujian terhadap kekuatan iman kita.

Sekretaris daerah / Sekda / Sekdako merupakan motor penggerak birokrasi, sentral aktivitas, perumus dan perencana kebijakan, top manajemen nya para ASN, ketua Tim anggaran pemerintah daerah (TAPD), Ketua Badan Pertimbangan jabatan dan kepangkatan (Baperjakat).

Dalam hubungan kerja seorang keoala daera memiliki hububgan emosional yg kuat dengan sekda ,memiliki teamwork yg kuat dalam menjalankan roda pemerintahan , artinya kepala daera lebih inten hubungan kerja dan komunikasi dengan Sekretarus daerah dari pada wakilnya, sudah barang tentu seorang sekda banyak mengetahui pekerjaan yang bersifat secreet dan harus menjaga kerahasiaan tersebut.

Maka dari itu seorang kepala daerah tentunya berharap dapat memiliki seorang sekda yang bisa sejalan , yang dapat menjalin komunikasi dengan baik dan terciptanya sinergitas yg efektif bersama – sama dalam menjalankan Roda Pemerintahan.

Baca Juga :  Hukum Sebagai Sarana Mempertahankan Kualitas Kehidupan Dan Kesehatan Manusia

Keputusan yang diambil Hj.Rahma,Sip selaku walikota Tanjungpinang menurut hemat saya itu sudah tepat.

Jika merasa tidak nyaman ,dan tidak sejalan ya harus merotasi atau mengganti perangkat dipemerintahan yg dia pimpin., jangan sampai ketidak nyamanan tersebut dapat mengganggu sinergitas kerja dan berdampak pada proses jalannya Roda pemerintahan , suka tidak suka keputusan tegas harus diambil demi kebaikan bersama, apalagi Teguh Ahmad Safari sudah menjabat 2 Tahun lebih sebagai sekdako Tanjungpinang yg dilantik oleh Alm.H.Syahrul,Spd pada 11/11/2019 ., tentunya prises pergantian sudah bokeh dilakukan , bahkan baru baru ini kemenpan RB dan presiden Ri bapak Joko Widodo memberi signal bahwa keoala daerah boleh melakukan pergantian sekda bisa setiap bulan jika dianggap tidak bisa bekerja dengan baik ( dalam bahasa sindiran )aar seorang sekda bekerja dengan penuh amanah dan tanggungjawab.

Dengan adanya Rotasi dipemerintahan kota Tanjung plminang tentunya kita berharap agar sekdako yang baru dan jajaran opd serta pejabat di pemerintahan kota Tanjungoinang dapat berjalan dengan baik.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here