beritakepri.id, ANAMBAS-Sudah sepekan lalu menjelang Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada, Selasa mendatang(20/7) persediaan daging sapi di Pasar Inpres, Tarempa, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas kosong. Bahkan, tidak ada satu pun warung yang menjual daging beku maupun daging segar.
“Kalau sekarang kosong, biasanya 3 atau 4 hari menjelang lebaran baru masuk. Untuk harga biasanya kami jual kisaran Rp130 ribu per kilogram untuk daging beku, dan Rp160 ribu per kilogram daging segar,” ucap Aina, salah satu pedagang di Pasar Inpres, Selasa(13/7).
Tak hanya persediaan daging yang kosong saat ini, persediaan cabai merah juga tidak terlihat di meja-meja pedagang. Kata Aina, hal ini dikarenakan kapal barang yang belum masuk.
“Sudah sekitar 2 hari stok cabai merah habis, dan cabai rawit pun tidak banyak. Harga sedikit naik dari biasanya yaitu Rp60 ribu hingga Rp65 ribu per kilogram, “kata Aina
Sedangkan daging ayam, terjadi kenaikan harga dari Rp38 ribu hingga Rp40 per kilogram.
Menurut Aina, jika dalam waktu dekat tidak ada kapal angkutan yang masuk membawa barang sembako maka ia pastikan ketersediaan bahan komoditi sembako menjelang lebaran nanti akan mengalami kelangkaan bahkan tidak mencukupi.
“Melihat keadaan cuaca beberapa hari ini, saya khawatir kapal tidak bisa mengangkut barang-barang sembako jelang lebaran. Maka kita akan kehabisan stok dan tidak bisa jualan,” tutupnya.
Pantauan dilapangan, di Pasar Tradisional Tarempa terlihat beberapa pedagang menjualkan bermacam-macam jenis kue untuk Hari Raya Idul Adha seperti nastar, keripik bawang, brownis dan kerupuk atom, kue jagung dan masih banyak lagi jenis kue lainnya. (Red)
