beritakepri.id, TANJUNGPINANG — Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengatakan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sangat berkomitmen dalam proses syiar Islam terutama dalam pengembangan dan pemahaman tentang Al-Qur’an. Provinsi Kepri harus tumbuh dan menjadi Provinsi yang terdepan dalam mencetak Qori, Qoriah serta Hafidz, Hafizah yang bisa dibanggakan baik dilevel lokal, Nasional bahkan Internasional.
“Saya berharap pada suatu saatnya nanti Provinsi Kepri akan dikenal sebagai Provinsi pencetak para penghafal Qur’an. Jadi, kalau nanti ada yang bertanya, tentang Provinsi Kepri maka yang terlintas dibenaknya adalah Provinsi pencetak para generasi Qur’ani,” ujar Nurdin saat membuka Rapat Persiapan Pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) VIII Tingkat Provinsi Kepulauan Riau di Ruang Rapat Utama, Kantor Gubernur Kepulauan Riau, Dompak, Tanjungpinang, Jum’at (08/02).
Turut hadir pada kesempatan ini Sekdsprov H TS Arif Fadillah, Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kepri Hasbi, Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Kepri Tarmidi, Ketua MUI Provinsi Kepri Azhar Hasyim, Perwakilan Kemenag Provinsi, Kabupaten/Kota serta Kabag Kesra Kabupaten/Kota.
Nurdin yakin pelaksanaan STQH kali ini akan menghasilkan para calon Qori, Qoriah terbaik yang akan mewakili Provinsi di tingkat Nasional. Dirinya juga optimis Kepri bisa juara lagi di Tingkat Nasional karena secara kualitas kita telah setara levelnya dengan Provinsi lainnya.
“Kenapa saya yakin dan percaya kita bisa juara di level Nasional bahkan mungkin Internasional karena saya melihat sendiri antusias masyarakat Kepri, bukan hanya di perkotaan bahkan di pulau-pulau masyarakatnya sangat semangat melaksanakan perlombaan baca Al-Qur’an. Semangat masyarakat tersebut merupakan energi tersendiri sehingga saya juga terdorong untuk selalu hadir pada acara keagamaan tersebut ditengah masyarakat, ” Nurdin menceritakan.
Terkait persiapan pelaksanaan STQH Provinsi Kepulauan Riau Nurdin berharap dapat terencana dan terlaksana dengan baik serta sempurna dan menghasilkan Qori dan Qoriah terbaik yang akan mewakili Provinsi Kepri ke tingkatan yang lebih tinggi.
“Saya berharap dukungan semua pihak agar kegiatan ini dapat terlaksana sesuai dengan direncanakan,” harap Nurdin.
Sekda Arif Fadillah mengatakan Kabupaten Bintan yang terpilih sebagai tempat penyelenggaraan STQH Provinsi Kepulauan Riau VIII harus segera mempersiapkan diri karena waktu pelaksanaan sudah sangat dekat.
“Kita rencanakan STQ kali ini akan diselenggarakan pada bulan April tahun ini. Waktunya memang sudah sangat dekat, namun kita yakin dengan kerjasama, koordinasi serta sinergi yang baik antara Provinsi Kepri dan Kabupaten Bintan maka kita berharap acara ini dapat terselenggara dengan sukses, ” Ujar Arif
Arif mengatakan STQ merupakan salah satu sarana untuk bagi kita untuk meningkatkan syiar Islam. Oleh karena itu Arif berpesan kepada perwakilan Kabupaten /Kota yang hadir agar berpatisipasi dan aktif memberikan informasi kepada masyarakat hingga ke tingkat desa baik berupa spanduk atau baliho perihal pelaksanaan STQ.
“Syiar Islam harus sampai hingga ke pelosok. Oleh karena itu sudah merupakan tanggungjawab kita semua agar memberikan informasi ini kepada masyarakat sehingga kegiatan ini bisa diketahui bahkan dihadiri oleh semua umat muslim khususnya di Kepri,” harap Arif.
Dalam pada itu Asisten Administrasi Umum Setdakab Bintan Zukhrin dalam pemaparannya mengatakan secara umum Kabupaten Bintan siap mengemban amanah untuk menjadi tuan rumah STQH Provinsi Kepulauan Riau VIII Tahun 2019.
“Secara umum kami siap namun ada beberapa hal teknis yang harus dirapatkan kembali secara khusus seperti rangkaian acara, tanggal, waktu dan tempat setiap rangkaian acara serta sarana prasarana agar tidak ada kendala dalam pelaksanaan di lapangam nantinya,” ujarnya.(BK/R)