Beritakepri.id, TANJUNGPINANG – Sekretaris Daerah Provinsi Kepri H TS Arif Fadillah menegaskan dukungan penuh Pemprov terhadap pelaksanaan World Clean Up Day 2018.
Pemprov mengajak peran aktif seluruh masyarakat Kepri untuk bergotong royong bersama pada Sabtu, 15 September ini.
“Kita mendukung penuh kegiatan ini. Kita akan hadir bersama 350 juta penduduk dunia untuk membersihkan bumi ini dari sampah,” kata Arif saat menerima saat menerima Relawan World Clean Up Day Kepri di Ruang Kerjanya Istana Kota Piring, Dompak, Tanjungpinang, Kamis (6/9).
Indonesia, menargetkan 13 juta penduduknya terlibat dalam aksi gotong royong terbesar sedunia ini. Karena itu, Sekda mengajak masyarakat Kepri terlibat aktif pada hari tersebut.
Sebagai Ketua Kwarda Pramuka Kepri, Arif juga ikut mengerahkan anggota Gerakan Pramuka terlibat aktif dalam kegiatan ini. Anggota Pramuka di seluruh Kepri dipesankan Arif untuk ikut aktif bergotong royong pada hari itu.
Di Kepri, relawan World CleanUp Day akan melaksanakannya di seluruh kabupaten kota. Untuk Tanjungpinang, titk utama kegiatan ini akan dipusatkan di Pelantar 1,2, dan 3. Mereka yang
Ada sebelas titik utama aktvitas ini. Di Bintan, kegiatan utama dilaksanakan di Kelurahan Kawal, Tanjunguban dan Lagoi. Kota Batam, titik utamanya ada di Dataran Engkuputri. Karimun meletakkan titik utama di Pesisir Pantai Pasar Sore Sungai Lakam Timur. Anambas di Pulau Siantan Tarempa. Kabupaten Natuna di Pantai Kencana Ranai. Sedangkan Lingga berada di tiga titik utama yaitu di Kelurahan Pancur, Cening dan Pantai Mempanak.
Kegiatan ini direncanakan dimulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Untuk Tanjungpinang, relawan diajak berkumpul di Gedung Daerah terlebih dahulu menuju titik aksi.
Pada kesempatan itu, Arif mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan yang di Kepri diprakarsai generasi muda ini. Dalam banyak kesempatan, kata Arif, Gubernur selalu berpesan agar masyarakat ikut menjaga kebersihan dengan tidak membuat sampah sembarangan.
Kepada masyarakat di pulau-pulau, Gubernur juga selalu berpesan untuk tidak membuang sampah di laut. Kebersihan itu sangat membantu kehidupan biota laut dan sangat mendukung kepariwisataan.
Arif ingin wisatawan yang hadir di Kepri disuguhkan juga dengan pantai-pantai yang bersih. Semua itu perlu partisipasi dan dukungan semua pihak.(BK/HMS)
