beritakepri.id, SELATPANJANG – Bakal calon Bupati Kepulauan Meranti, Ir H. Nazaruddin Nasir, menggelar acara silaturahmi bersama tokoh masyarakat, warga Lorong Pisang dan sekitarnya di kediamannya yang berlokasi di Jalan Merbau, Kelurahan Selatpanjang Kota, pada, Sabtu (17/5/2024) malam.
Acara tersebut dihadiri Ketua LAMR Kepulauan Meranti, Asnan Mahadar, beberapa tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan ratusan warga yang datang dengan antusias untuk bertemu langsung dengan calon pemimpin mereka.
Acara berlangsung khidmat, tatkala Sholawat Tibbil Qulub mengalun merdu dari para pemuda dan pemudi setempat. Selain itu lantunan ayat Al Quran juga menggema dengan indah dan membawa ketenangan bagi seluruh hadirin yang hadir.
Dalam suasana yang penuh keakraban, Nazaruddin Nasir memperkenalkan diri sebagai salah satu bakal calon Bupati Kepulauan Meranti. Selain itu ia juga meminta izin dan doa restu dari masyarakat agar dapat maju sebagai kontestan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Bupati Kepulauan Meranti pada November mendatang.
Dalam sambutannya, Afrizal Cik, salah satu tokoh masyarakat Kepulauan Meranti, menegaskan pentingnya memiliki pemimpin yang layak dan mampu memimpin daerah menuju kemajuan.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk terbuka dan mendukung siapapun yang ingin maju sebagai pemimpin, demi mewujudkan Kepulauan Meranti yang maju dan berkembang. Langkah ini merupakan bentuk dukungan terhadap proses demokrasi dan aspirasi masyarakat untuk memiliki pemimpin yang berkualitas dan berintegritas.
“Di mana-mana tempat duduk orang selalu membicarakan tentang pemimpin. Untuk itu, siapa yang menjadi pemimpin Meranti kedepannya kita sebagai masyarakat harus membuka diri dan bisa menilai layak atau tidak seseorang itu untuk menjadi pemimpin,” katanya.
Afrizal Cik mengajak seluruh warga yang hadir untuk menyampaikan informasi penting kepada keluarga mereka di rumah.
“Saya mengajak bapak dan ibu yang hadir di sini untuk memberitahukan kepada keluarga di rumah bahwa Nazaruddin Nasir akan mencalonkan diri sebagai bupati,” ujar Afrizal Cik.
Ia menegaskan pentingnya memilih pemimpin yang layak dan berintegritas untuk memimpin Kepulauan Meranti kedepannya, harapannya agar masyarakat memberikan dukungan penuh kepada Nazaruddin Nasir.
“Silaturahmi dari Lorong Pisang inilah untuk kita memulai menuju ke semua pelosok di Kabupaten Kepulauan Meranti. Kalau bisa malam ini adalah malam bertuah, dimana kedepannya InshaAllah pemimpin lahir dari sini. Jangan takut dan jangan bimbang, calon yang ada di hadapan kita semua ini bukan kaleng-kaleng dan bukan dibesarkan dengan APBD tapi InshaAllah ia akan berniat baik untuk negeri ini,” ujarnya.
Afrizal Cik juga menekankan betapa pentingnya memilih pemimpin yang tepat agar tidak terjadi kehancuran seperti sebelumnya.
“Sebagai putra daerah, rasa cinta ini yang menyebabkan timbul empati saya untuk mengajak bapak-bapak ibu-ibu semua untuk memilih orang yang tepat, kalau sudah tepat insya Allah akan baik untuk kita semua. Tetapi kalau salah memilih pemimpin, alamat kapal akan tenggelam. Kita sama-sama menjadi saksi betapa Meranti ini menuju ke arah kehancuran dan supaya ini tidak terjadi lagi, maka carilah pemimpin yang baik dan yang terbaik berasal dari tempat ini,” pungkasnya.
Sementara itu, tokoh muda yakni Heri Saputra memberikan pesan yang penuh makna tentang pentingnya menjaga persatuan dan kedamaian dalam berpolitik.
Heri Saputra menyampaikan pandangannya bahwa politik seharusnya menjadi ajang untuk merangkul, bukan memukul.
“Politik bukan untuk memukul, tapi untuk merangkul. Kita harus bisa bersatu meskipun berbeda pandangan dan pilihan,” katanya.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak membawa perasaan dalam berpolitik, melainkan membawa perubahan yang positif.
“Jangan baper (bawa perasaan), tapi baper (bawa perubahan). Mari kita fokus pada perubahan yang lebih baik bagi Kepulauan Meranti,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa Eri Gading itu menekankan pentingnya menjaga hubungan baik meskipun berbeda pilihan politik.
“Jangan hanya karena berbeda pilihan, kita jadi tidak bertegur sapa. Perbedaan adalah hal yang biasa, yang penting adalah bagaimana kita tetap menjaga persatuan dan kedamaian,” tambahnya.
Selain itu, Heri mengingatkan bahwa takdir Allah tidak pernah salah dalam menetapkan siapa yang akan menjadi pemimpin di Kepulauan Meranti. “Kita harus percaya bahwa takdir Allah tidak pernah salah untuk menetapkan siapa yang akan menjadi pemimpin di Kepulauan Meranti. Yang terpenting adalah kita terus berusaha dan berdoa untuk yang terbaik,” tegasnya.
Selanjutnya, dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, Nazaruddin Nasir didampingi istrinya, Suci Retnoningsih, menyampaikan bahwa keinginan keluarganya untuk mengadakan acara silaturahmi ini sudah lama direncanakan.
Dengan kegiatan ini, Nazaruddin Nasir menunjukkan komitmennya untuk selalu dekat dengan warga dan siap mendengarkan serta memperjuangkan aspirasi mereka.
“Kami sekeluarga sudah lama ingin membuat kegiatan silaturahmi seperti ini, hanya saja baru terwujud saat ini,” ujar Nazaruddin.
Kesempatan untuk kembali memperkenalkan diri itu dikarenakan pria yang akrab disapa Irvan Nasir itu banyak berkarir di luar, namun ketika ada waktu libur ia juga sering pulang ke kampung halamannya.
“Kesempatan dalam momen bersilaturahmi ini izinkan kami untuk mengenalkan diri kembali. Karena saya adalah salah satu yang paling jarang pulang karena karena adanya pekerjaan di luar daerah,” ujarnya.
Disampaikan Irvan Nasir, saat ini sedang memasuki tahapan penting dalam sebuah proses membangun daerah yakni tahapan Pilkada. Menurutnya ini adalah momen krusial untuk menentukan masa depan Kepulauan Meranti.
Untuk itu, Irvan yang merupakan abang kandung Bupati dua periode Kepulauan Meranti Irwan Nasir ini berencana akan meramaikan bursa pencalonan Kepala Daerah Kepulaian Meranti 2024.
Bukti keseriusan Irvan Nasir bertarung di Pilkada Meranti 2024 adalah dengan mendaftar ke beberapa partai yang melakukan penjaringan, diantaranya PKB, Nasdem, PDI-P dan PPP.
“Saat ini kita sudah memasuki tahapan yang sangat penting dalam proses berdemokrasi dan proses penting dalam membangun daerah. Saya yang Insha Allah akan maju dalam kontestasi Pilkada tahun ini sudah mempersiapkan diri salah satunya telah mengikuti yang namanya ijtihad politik, mengikuti penjaringan yang dilakukan oleh partai politik,” ungkapnya.
Ia mengungkapkan bahwa motivasinya untuk maju adalah demi membangun kampung halaman sesuai dengan cita-cita pemekaran wilayah tersebut.
Sebagai putra daerah, ia memahami betul apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Dengan dukungan dan kerjasama dari semua pihak, ia sangat yakin kita bisa mewujudkan Kepulauan Meranti yang lebih baik.
“Saya maju karena saya ingin melihat kampung halaman kita berkembang dan maju sesuai dengan visi pemekaran yang telah lama kita impikan. Kita membutuhkan pemimpin yang bisa membawa perubahan nyata dan memperjuangkan kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Menekankan pentingnya proses pemilihan kepala daerah, Nazaruddin menganalogikan pemilihan tersebut seperti sebutir garam di dapur yang juga ditentukan dengan keputusan politik.
“Jika salah memilih pemimpin, maka akan berakibat fatal bagi kemaslahatan masyarakat Kepulauan Meranti. Setiap keputusan yang diambil oleh pemimpin akan sangat mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari. Intinya jangan sampai kita memilih pemimpin nantinya,” jelasnya.
Namun, Nazaruddin yang saat ini menjabat sebagai Manajer External Affairs BOB itu juga mengingatkan bahwa kontestasi Pilkada ini belum memasuki tahap final dan prosesnya masih sangat panjang. “Ini belum proses final. Prosesnya masih panjang. Karena itu, saya mohon doa kekuatan lahir dan batin untuk terus mengikuti tahapan ini,” ungkapnya.
Warga yang hadir dalam acara tersebut menyambut baik niat Nazaruddin Nasir dalam mengikuti kontestasi Pilkada yang akan digelar pada 27 November mendatang.
Banyak yang mengungkapkan harapan agar kelak jika terpilih, Nazaruddin Nasir dapat membawa perubahan positif dan memperhatikan kebutuhan masyarakat kecil.
Acara silaturahmi ini ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan dan kelancaran dalam setiap langkah yang diambil untuk kemajuan Kepulauan Meranti.***
Penulis : Red
Editor : Redaksi