beritakepri.id, TANJUNGPINANG —Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Dicky Novalino menuturkan, banyak hal yang perlu dibahas dalam mendorong pemerintah daerah untuk menyelesaikan berbagai persoalan di kota ini.
Khususnya terkait ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan dan kesehatan. Ini penting, di luar hal lain yang perlu terus ditingkatkan.
Dicky menuturkan, Tanjungpinang punya potensi meningkatkan kualitas pendidikan. Mulai dari pemenuhan sarana dan prasarana di sekolah yang memadai.
Untuk merealisasikan ini, Dicky mendorong pemerintahan sekarang memiliki target. Misalnya, di tahun 2020, setengah dari sekolah tingkat SMP di Tanjungpinang memiliki sarana komputer lengkap.
Selain itu, ruang belajar yang nyaman dan berbagai fasilitas disediakan, Kemudian di tahun berikutnya, program yang sama dilanjutkan guna menyelesaikan kekurangan komputer dan sarana lain.
Ia menuturkan, miris bila melihat sekolah-sekolah negeri di Tanjungpinang belum memiliki ruang komputer yang memadai.
Padahal, pemerintah harus mempersiapkan siswa yang siap bersaing. Bukan hanya nasional namun juga secara global.
Dituturkannya, nantinya, dewan bersama pemerintah daerah melalui OPD terkait akan terus melakukan komunikasi ke pusat untuk meminta bantuan yang dinilai dan perlu diperhatikan.
Kader Demokrat ini menuturkan, Tanjungpinang itu dulu pernah menjadi kota persinggahan pendidikan. Banyak anak daerah yang datang ke Tanjungpinang untuk menimba ilmu.
Maka hal itu bukan tidak mungkin direalisasikan kembali, Kini yang perlu pembenahan sarana dan fasilitas sekolah. Seperti toilet, lapangan, ruang lab komputer, perpustakaan dan lainnya.
”Bagaimana bicara mutu pendidikan, kalau ini pun belum bisa diselesaikan,” tuturnya.
Selain itu masalah kesehatan, tak kalah penting memastikan setiap masyarakat mengerti program jaminan yang diberikan. Ini sebagai dasar tolok ukur kepastian pelayanan kepada pasien.
“Pemerintah perlu memastikan selain kepersertaan juga masyarakat mengerti program jaminan kesehatan yang ada. Jangan ditemukan lagi masyarakat yang membayar obat dan lain sebagainya,” tuturnya.
Di luar program lain yang juga perlu dipersiapkan, mulai dari sosial maupun bantuan program peningkatan ekonomi kerakyatan.
Disinggung mengenai posisi di Alat Kelengkapan DPRD (AKD), Dicky menuturkan sesuai instruksi partai, ditempatkan di Komisi I yang salah satunya membidangi pendidikan.
Ia menuturkan, menerima masukan-masukan dari masyarakat terkait kekurangan sarana prasarana sekolah-sekolah di kota ini.
Untuk itu, akan coba sampaikan melalui lembaga tersebut. Banyak hal perlu sama-sama disuarakan untuk dibenahi pelayanan pemerintah. (adv)
