beritakepri.id, TANJUNGPINANG — Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tanjungpinang menggelar acara Sosialisasi Data Sektoral dan Data Geospasial serta Pre-Launching Geoportal Kota Tanjungpinang di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Walikota Tanjungpinang, (13/8) pagi.
Muhammad Yamin, ST. MM selaku panitia pelaksana menyampaikan laporan bahwa kegiatan ini terlaksana berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 39 tahun 2019, tentang satu data Indonesia bahwa untuk mewujudkan keterpaduan perencanaan pelaksanaan evaluasi dan pengendalian pembangunan, perlu didukung dengan data yang akurat, mutakhir, terpadu dan dapat dipertanggungjawabkan, menjadi akses dan dikelola secara seksama terintergrasi dan berkelanjutan.
Sementara itu, Wali Kota Tanjungpinang, H. Syahrul, S.Pd dalam sambutannya mengatakan Kota Tanjungpinang dibentuk berdasarkan Undang-undang Nomor 5 tahun 2001, namun Kota Tanjungpinang belum memiliki data peta yang terintegrasi secara menyeluruh, sehingga sering kita jumpai kondisi terjadi perbedaan data dalam perencanaan terpadu di dalam pelaksanaannya.
“Perlu juga kita pahami bersama, data memiliki peran yang sangat penting di dalam menentukan suatu kebijakan yang akurat sehingga menghasilkan kebijakan yang tepat dan dapat dipertanggungjawabkan,” ungkapnya.
Dengan terintegrasinya semua data sektoral dan data geospasial, Syahrul mengharapkan kedepannya satu data dapat terpadu, sehingga Pemerintah Kota Tanjungpinang dapat menjalankan perannya lebih baik lagi secara efektif dan efisien.
Acara ditutup dengan penandatanganan berita acara serah terima Akses Geoportal oleh Walikota Tanjungpinang dengan Badan Informasi Geopasial, Kepala Bidang Pengembangan Lelembagaan dan Simpul IG, Aris Haryanto, S. Kom, MT.
Turut di hadiri, Narasumber dari Badan informasi Geospasial, Aris Haryanto, S.Kom MT, Kadis Kominfo Kota Tanjungpinang, Drs. H. Abdul Kadir Ibrahim, MT, Kepala OPD Kota Tanjungpinang, Kepala BPS Provinsi Kepulauan Riau, Kepala BPS Kota Tanjungpinang, Asisten, Staf Ahli, Camat dan Lurah di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang, dan para peserta sosialisasi.(BK/R)
