beritakepri.id, KARIMUN – Kejaksaan Negeri Karimun berbagi takjil dan sembako dengan tema “Ambil Secukupnya, Sumbang Semampunya” kepada masyarakat Kabupaten Karimun, pembagian takjil dan sembako dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Karimun Firdaus, S.H., M.H., M.M., M.Ikom dengan didampingi Pejabat Sturktural dan Pegawai Kejaksaan Negeri Karimun, Rabu (29/3/2023).
Jumlah takjil yang diberikan pada masyarakat sebanyak 200 (dua ratus) kotak, selain pembagian takjil, juga dilakukan pembagian sembako dengan konsep yang sedikit berbeda, tidak diberikan secara langsung, namun membuat sebuah tempat khusus di tepi jalan di depan kantor Kejaksaan Negeri Karimun yang dapat digunakan untuk menggantung barang-barang berupa sembako, ujar Firdaus.
Di lokasi tempat digantungnya sembako tersebut sambung Firdaus masyarakat bisa mampir dan mengambil apa yang ada disitu secukupnya saja tidak berelebihan, ujar Firdaus.
Lebih jauh sambung Firdaus, selain itu bagi masyarakat yang ingin berbagi Kajari juga menyediakan tempat, sehingga masyarakat juga bisa mengambil secukupnya saja, ujar Firdaus.
“Minggu ini kami mengadakan pembagian takjil di depan kantor, untuk minggu depannya kami berencana akan melakukan pembagian takjil di tempat lainnya dengan sasaran masyarakat umum yang hendak berbuka puasa,” ungkap Firdaus.
Sementara Rezi Dharmawan Kepala Seksi Inteijen Kajari Karimun mengatakan tujuan dari program tersebut adalah untuk membantu dan memberi manfaat bagi masyarakat Karimun yang membutuhkannya, ujar Rezi.
Rezi menyebutkan selain itu program Kajari tersebut sebagai bentuk upaya Kejaksaan Negeri Karimun untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, jadi masyarakat mengetahui kehadiran Jaksa tidak hanya dalam hal penanganan perkara, tapi juga dalam hal Sosial, ujar Rezi.
Selain itu sambung Rezi kegiatan ini adalah wujud kepedulian Kejaksaan Negeri Karimun kepada masyarakat yang membutuhkan, kata Rezi.
Lebih jauh Rezi menyebutkan kegiatan pembagian takjil dan program pembagian sembako akan rutin dilaksanakan setiap minggu selama bulan Ramadhan 1444 Hijriyah dengan lokasi yang berbeda-beda, kata Rezi.***
Penulis : D Tambunan – Raja J
Editor : Edi Sutrisno
