beritakepri.id, LINGGA — Malam pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) VIII tingkat Kabupaten Lingga meriah dengan tumpah ruah masyarakat dari berbagai pelosok kota Daik. Di sepanjang jalan, warga berdesakan dan berebut untuk dapat menuju astaka utama melihat dari dekat.
Acara dimeriahkan dengan kehadiran bintang penyanyi Gita KDI. Sejalan dengan kegiatan ini, kafilah dari 13 kecamatan ambil bagian dengan mendirikan stand. Kemeriahan acara STQ kali ini nampak juga dengan terpenuhinya semua stand untuk para pedagang yang disediakan panitia, bahkan banyak pedagang dengan spontanitas membuka lapaknya sampai ke tepi jalan.
Tampak hadir di kursi tamu undangan, orang nomor satu di Kepulauan Riau, Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, yang datang untuk menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan ini.
Kemudian tampak pula hadir Wakil Bupati Lingga, M Nizar dan Sekda Lingga, Juramadi Esram. Juga hadir perwakilan anggota DPRD Provinsi Kepri, Ketua DPRD Kabupaten Lingga beserta anggota, para Asisten Bupati Lingga, Ketua Dekranasda Kabupaten Lingga, Ketua Tim Penggerak PKK, Kepala OPD, Ketua MUI, Ketua LAM Lingga, Para Dewan Hakim, serta kafilah kecamatan se-Kabupaten Lingga, dan juga tamu undangan.
Pembukaan ditandai pembacaan Qalam Ilahi oleh Jakfar Hasibuan, Juara Pertama Tingkat Internasional di Teheran, Iran, tahun 2018 yang dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Bapak Zamroni Wijaya untuk memperoleh keberkahan dan kelancaran dalam pelaksanaan acara tersebut.
Selanjutnya, Sekda Lingga yang dalam hal ini bertindak sebagai ketua pelaksana kegiatan menyampaikan sambutan sekaligus laporan pertanggungjawabannya terkait pelaksanaan STQ VIII Kabupaten Lingga tahun ini.
“Maksud pelaksaan STQ ini yakni untuk memperat tali silaturahim dan untuk mengokohkan ukhuwah Islamiah. Selain itu juga, kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan semangat hidup beragama, dan juga akan mampu meningkatkan keimanan kepada Allah SWT jika kita semua mau mendalami isi kandungan Al-Qur’an,” ungkapnya.
Dia juga menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh tim dan juga masyarakat, serta kepada seluruh awak media yang berperan penting, teruma dalam mempublikasikan dan menyukseskan terselenggaranya STQ VIII Kabupaten Lingga.
Selanjutnya Wakil Bupati Lingga, M Nizar mengharapkan bahwa, kegiatan ini tidak hanya dimaknai sebagai kegiatan seremonial saja. Namun jadikan ini sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahim dari setiap kecamatan, dan juga sebagai sarana syiar agama Islam.
“STQ ini bukannlah ajang untuk mencari siapa menang, siapa kalah, tapi kegiatan ini bertujuan untuk mendalami makna Al-Qur’an agar bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga apa yang kita rencanakan hari ini dapat segera terwujud dalam program pemerintah melalui STQ ini,” tuturnya.
Gubernur Kepri, Nurdin Basirun mengungkapkan kebanggannya dikarenakan di Kabupaten Lingga, kehidupan religius begitu cepat berkembang, ditandai dengan lahirnya beberapa pondok pesantren, yang salah satunya ada di Desa Musai.
Beliau juga mengharapkan kepada seluruh peserta agar tidak cepat puas dengan prestasi yang dicapai, terlebih lagi dibidang keagamaan. Namun diharapkan mampu untuk terus lebih baik kedepannya.
“Hidup kita harus tetap berpedoman kepada Al-Quran dan ini adalah kompas untuk kita menuju kehidupan akhir,” kata Nurdin.
Dia berharap, dengan digelarnya STQ VIII tingkat Kabupaten Lingga ini, akan muncul bibit baru yang mampu bersaing di tingkat Provinsi Kepri nantinya.(BK/R)