Beranda Berita Utama Tinjau Kesiapan Travel Bubble, Kapolri: Perlu Keseragaman di Bintan Resorts dengan Nongsa...

Tinjau Kesiapan Travel Bubble, Kapolri: Perlu Keseragaman di Bintan Resorts dengan Nongsa Point Marina

0
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau fasilitas protokol kesehatan (Prokes) untuk persiapan travel bubble di pelabuhan Bandar Bentan Telani (BBT) Lagoi, Rabu (9/2/2022). Kapolri didampingi Abdul Wahab GGM PT BRC, Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan dan Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono. F- Istimewa

beritakepri.id, BINTAN – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad meninjau kesiapan penerapan travel bubble di pelabuhan internasional Bandar Bentan Telani (BBT) Lagoi, Kabupaten Bintan, setelah memantau vaksinasi Covid-19 dosis ketiga (booster), Rabu (9/2/2022). Kapolri menegaskan, perlu keseragaman alur protokol kesehatan di Bintan Resorts Lagoi, dengan Nongsa Point Marina Batam.

Saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Kapolri dan Gubernur Kepri meninjau pelaksanaan vaksinasi booster secara serentak di Hotel Natra Bintan Resort. Kemudian meninjau persiapan travel bubbel di pelabuhan internasional BBT, Lagoi, Bintan. Peninjauan ini untuk melihat kesiapan protokol kesehatan untuk kedatangan wisatawan mancanegara dalam skema travel bubble Batam, Bintan dan Singapura.

Kapolri didampingi oleh GGM PT BRC (Bintan Resorts) Abdul Wahab, Gubernur Kepri Ansar Ahmad, dan Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono mengecek satu per satu alur yang akan dilalui oleh para wisatawan mancanegara (wisman). Mulai dari tes Swab PCR setibanya wisman di pelabuhan BBT Lagoi, pengambilan blue pass, pengecekan suhu badan, hingga proses check-in aplikasi PeduliLindungi melalui QR Code.

“Penerapan protokol kesehatan selama travel bubble diterapkan perlu diseragamkan antara pintu masuk Bintan Resorts (Lagoi), dan juga pintu masuk Nongsa Point Marina,” tegas Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Adanya penggunaan blue pass bagi wisatawan dan pekerja resor selama berada di dalam kawasan travel bubble, lanjut Kapolri, juga dinilai Kapolri sebagai inovasi yang bagus untuk melacak pergerakan wisawatan dan para pekerja.

“Saya kira ini bisa dipadukan. Sehingga kemudian bisa memperkuat. Namun di sisi lain, tentunya kenyamanan para wisatawan yang datang bisa terjaga,” ujar Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Selain itu, Kapolri juga mengarahkan agar pergerakan keluar masuk wisatawan mancanegara di dalam kawasan travel bubble selalu dipastikan dalam pengawasan. Untuk itu dirinya menekankan agar penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan blue pass agar dapat dimaksimalkan.

“Tempat-tempat yang tingkat interaksinya tinggi harus kita pastikan sterilitasnya selalu terjaga, maka seluruh tamu dan wisatawan dalam kondisi yang sehat,” tambah Jenderal Listyo.

Kapolri yakin melalui skema travel bubble Batam, Bintan dan Singapura, maka pengembangan ekonomi pariwisata dapat berdampak naik sembari memastikan penularan virus Covid-19 dapat dicegah seminimal mungkin.

Turut mendampingi Kapolri dan Gubernur Ansar Ahmad dalam peninjauan tersebut Kapolda Kepri Irjen pol Aris Budiman, Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Ramos Manalu, Plt. Bupati Bintan Roby Kurniawan, Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, Asops Kapolri Irjen Pol Agung Setya, dan Kadiv TIK Polri Irjen Pol Slamet Uliandi.(Cha)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here