beritakepri.id, TANJUNGPINANG – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Hasan mengatakan, Tim Protokol Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri baru saja mengikuti rapat tertutup dengan Tim Protokol Kepresidenan yang sudah lebih dulu hadir di Kota Tanjungpinang, Selasa (17/5/2022).
Dari hasil rapat tersebut disampaikan jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa hadir di Kota Tanjungpinang untuk mencanangkan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Tahun 2022 di Kota Tanjungpinang karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan pada Rabu (18/5/2022).
“Kami memohon maaf harus menyampaikan, jika Presiden tidak bisa hadir di Kota Tanjungpinang besok. Kendati demikian, acara tetap berjalan sesuai rencana. Saya rasa masyarakat Kepri khususnya masyarakat Kota Tanjungpinang dapat memaklumi hal ini, karena kesibukan Presiden memang sangat padat sangat penting,” terang Hasan.
Selanjutnya, Hasan mengajak masyarakat Kota Tanjungpinang dan Kepri secara umum untuk terus bersama-sama mendoakan Presiden Jokowi agar senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan dan keberkahan dalam memimpin Negara.
“Sekali lagi, kita agar bisa memaklumi hal ini karena Pak Presiden diinformasikan tidak bisa hadir di Kota Tanjungpinang besok. Ada kesibukan yang tidak mungkin untuk ditinggalkan. Sedianya, beliau memang sangat ingin hadir,” kata Hasan lagi.
Bagaimana pun lanjut Hasan, masyarakat Kepri patut bangga karena sekali lagi Provinsi Kepri dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan bertaraf nasional.
Kali ini untuk kegiatan pencanangan imunisasi anak yang dirangkum dalam kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) yang dipusatkan di Kota Tanjungpinang, tepatnya di Gedung Daerah, Rabu (18/5/2022).
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, akan hadir langsung di Kepri untuk mencanangkan BIAN secara serentak. Selain Kepri, secara video conference kegiatan ini akan dihadiri sekitar 26 Provinsi Se-Indonesia.
Seluruh Kabupaten/Kota di Kepri juga direncanakan akan ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Kegiatan BIAN akan diselingi dengan peninjauan Posyandu yang ada di Kota Tanjungpinang untuk melihat langsung pelaksanaan imunisasi anak.
Hasan mengatakan, Kota Tanjungpinang dipilih sebagai pusat pelaksanaan BIAN karena Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kota Tanjungpinang berhasil menerima penghargaan Juara Pertama sebagai Kota dengan Cakupan Imunisasi Rutin Tertinggi Triwulan I Tahun 2022 dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
“Kita patut mengapresiasi upaya Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang dalam memperluas cakupan imunisasi anak. Dengan penghargaan ini akhirnya Kepri sekali lagi dapat menjadi tuan rumah event nasional,” ujar Hasan.***
Penulis : Nurulius
Editor : Edi Sutrisno