Beranda Berita Utama Kepri Terbaik Penanganan Covid-19 di Wilayah Sumatera, Ansar Ahmad Terima Penghargaan dari...

Kepri Terbaik Penanganan Covid-19 di Wilayah Sumatera, Ansar Ahmad Terima Penghargaan dari Presiden RI Jokowi

0
Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad menerima langsung penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo pada acara Penghargaan Penanganan Covid-19 di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (20/3/2023).F-Setkab RI

beritakepri.id, JAKARTA – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menjadi yang terbaik dalam penanganan Covid-19 di wilayah Sumatera. Gubernur Kepri H Ansar Ahmad menerima penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Provinsi Kepulauan Riau dinilai pemerintah pusat menjadi provinsi berkinerja terbaik di wilayah Sumatera, untuk penanganan pandemi Covid-19. Atas prestasi tersebut, Gubernur Kepulauan Riau H Ansar Ahmad menerima langsung penghargaan dari Presiden RI Joko Widodo. Anugerah itu diterima Ansar Ahmad pada acara Penghargaan Penanganan Covid-19 di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (20/3/2023).

Indikator yang dinilai untuk kinerja Pemda dalam pengendalian pandemi antara lain regulasi penanganan Covid-19. Kinerja penegakan protokol kesehatan, kapasitas respon, inovasi penanganan Covid-19, serta kebijakan dan realisasi anggaran penanganan Covid di daerah. Di samping itu kinerja Pemda dengan hasil akhir berupa cakupan testing, tracing, treatment dan cakupan vaksinasi juga akan menjadi sumber penilaian.

Kategori pemberian penghargaan kepada pemerintah daerah dalam pengendalian Pandemi Covid-19 sendiri terdiri dari kategori penghargaan Provinsi berkinerja terbaik dan Kabupaten/Kota berkinerja terbaik untuk terbaik 1, 2, 3 per kawasan yaitu Sumatera, Jawa-Bali, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara-Maluku-Papua.

Ada juga Puskesmas dengan Pengelolaan Vaksinasi COVID-19 terbaik di Sumatera, di Provinsi Kepulauan Riau yang mendapat pengalaman adalah Puskesmas Batu Aji, Puskesmas Meral, dan Puskesmas Tanjung Pinang.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyebutkan penanganan pandemi Covid-19 di Provinsi Kepulauan Riau yang berjalan baik, berkat kerja sama dan kerja keras seluruh Forkopimda Kepri, pemerintah kabupaten/kota, organisasi kemasyarakatan, swasta, dan tenaga kesehatan.

“Saya ingin mendedikasikan penghargaan ini untuk seluruh masyarakat Kepulauan Riau. Khususnya tenaga-tenaga terdepan seperti tenaga kesehatan, KKP, dan yang lainnya,” ujar Ansar Ahmad usai menerima penghargaan.

Bagi Gubernur Kepri Ansar Ahmad, pengalaman penanganan pandemi Covid-19, menjadi sebuah pengalaman berharga bagi Kepulauan Riau untuk bagaimana terus bersatu menghadapi tantangan dan persoalan yang akan datang.

“Ini semuanya tentu berkat dorongan bapak Presiden RI, apresiasi juga untuk Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai koordinator penanganan pandemi Covid-19 di luar Jawa dan Bali,” kata Gubernur Kepri.

Strategi T3VAK SIREH menjadi strategi penanganan pandemi Covid-19 yang terbukti berhasil di Kepri. T3VAK SIREH merupakan singkatan dari T3 (Penguatan Kapasitas Layanan) dan Respon 3T (Testing, Tracing, Treatment)), VAK (Percepatan Vaksinasi), SI (Optimalisasi Pola Kemitraan Pentahelix dan Penyebarluasan Media Komunikasi, informasi dan Edukasi) dan REH (Rehabilitasi Ekonomi dan Sosial) yang juga mengambil nama suatu kelengkapan yang selalu hadir di dalam upacara adat, kalangan adat. Bahkan pada acara pemerintahan khas Melayu, menjadi strategi utama Gubernur Kepri Ansar bersama Forkopimda Kepri dalam penanganan Covid 19.

Presiden Jokowi menyebut salah satu nilai yang bisa dipetik dari pandemi covid-19 ialah, sinegritas dari semua pihak. Keberhasilan menangani covid-19 melalui sinergitas antarkementerian dan lembaga harus terus dilanjutkan.

“Keberhasilan ini adalah kerja keras seluruh komponen bangsa. Dan saya lihat, kalau kita tertekan semua masalah, kita ini semuanya bekerja,” jelasnya.

Dalam kegiatan ini, hadir sejumlah jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju, seperti Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.***

Penulis : Nurulius
Editor : Edi Sutrisno

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here