Beranda Kepri Bintan Penundaan Pemilihan Wakil Bupati Bintan Picu Tanggapan

Penundaan Pemilihan Wakil Bupati Bintan Picu Tanggapan

0
Suasana di ruang sidang paripurna pemilihan wakil bupati Bintan, Senin (21/8/2023) kemarin.F-Red

beritakepri.id, BINTAN — Keputusan untuk menunda pemilihan Wakil Bupati Bintan sisa masa jabatan 2021–2024, pada Senin (21/8/2023) lalu oleh DPRD Kabupaten Bintan memicu tanggapan dari banyak kalangan. Partai Demokrat sebagai partai politik pengusung calon adalah yang paling lantang bersuara.

Ketua DPC Partai Demokrat Bintan, Zulkifli menyatakan partainya menghormati keputusan sidang paripurna, tetapi ia mengingatkan komitmen untuk melengkapi alat pemerintahan kabupaten Bintan tetap harus menjadi prioritas.

“Kami berharap dapat segera dilaksanakan sebagaimana jadwal yang telah disepakati, yakni Kamis, 24 Agustus 2023,” kata Zulkfili, Rabu (23/8/2023).

Baca Juga :  Bank Riau Kepri Buka Kantor Cabang Pembantu di Km. 16 Bintan

Zulkifli juga berharap seluruh anggota DPRD Bintan bisa lengkap menghadiri sidang paripurna pemilihan wakil bupati tersebut. Menurutnya ini adalah komitmen bahwa kebaikan bagi kabupaten Bintan tetap menjadi prioritas yang harus dikedepankan di atas segala.

“Jadi jangan menganggap bahwa pemilihan ini tidak penting dan hanya seremonial,” tegas Zulkifli.

Di tempat terpisah, Aneng Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kepri juga mengharapkan hal yang sama. Menurutnya, Partai Demokrat selalu menjunjung tinggi asas pro rakyat, sehingga berkenaan pemilhan wakil bupati Bintan telah ditempatkan seorang kader terbaik yang siap diuji kemampuannya dalam melayani rakyat.

Baca Juga :  Helat Akbar, Lebih 60 Penyair Dalam dan Luar Negeri ke Bintan

“Saya kira setiap yang mengaku berani bertarung, harus berani menampakkan hidung,” ujar Aneng.

Jika wakil bupati lekas terpilih, tambah Aneng, itu bisa mempercepat pemajuan Bintan yang selama ini sudah terlalu lama diemban bupati seorang diri.

Sementara itu, Jupen, pemuda asal Tanjunguban mengingatkan agar DPRD Bintan berpihak pada rakat dan bukan pada usaha-usaha memperlambat proses pemilihan wakil bupati Bintan.

“Jangan sampai ada pihak-pihak yang coba memperlambatnya, apalagi dari internal DPRD Bintan. Kami akan terus ingat dan catat namanya jika ada anggota legislatif yang mau menghalang-halangi proses pemilihan ini,” tegasnya.

Baca Juga :  JMSI Kepri Sosialisasikan Program 'Ayo Jadi Penulis' di SMAN 26 Batam

Adapun tanggapan Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Bintan, prosesi pemilihan wakil bupati itu mesti berangkat dari niat yang baik dan demi tujuan yang baik. Ketua LAM Bintan, Mussafa Abbas, mengibaratkan seperti petikan Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji: “Hendak jadi kepala, buang perangai yang cela”.

“Jadi, siapapun yang terpilih itu semoga menjadi kemenangan bersama untuk Bintan yang gemilang,” pungkasnya.***

Penulis : Hasyim
Editor : Yusfreyendi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here