Beranda Kepri Tanjungpinang Kemensos RI : Turunnya Kemiskinan di Kota Tanjungpinang Prestasi Membanggakan

Kemensos RI : Turunnya Kemiskinan di Kota Tanjungpinang Prestasi Membanggakan

0
Direktur Jenderal Perlindungan Dan Jaminan Sosial (PJS) Kemensos RI Robben Rico ketika menerima kunjungan kerja Wali Kota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.IP, MM beserta Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang Marzul Hendri, di kantor Direktorat Jenderal Perlindungan Dan Jaminan Sosial Kemensos RI, Kamis (27/7/2023).F-Diskominfo Tanjungpinang

beritakepri.id, TANJUNGPINANG – Kementerian Sosial Republik Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Wali Kota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.IP, MM yang telah menyampaikan langsung usulan baru penerima program Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sebanyak 145 kepala keluarga di Kota Tanjungpinang. Direktur Jenderal Perlindungan Dan Jaminan Sosial (PJS) Kemensos RI Robben Rico menilai, Rahma memiliki kepedulian dan dedikasi yang tinggi untuk mengurangi angka kemiskinan di Kota Tanjungpinang.

Hal itu dikatakan Robben Rico ketika menerima kunjungan kerja Rahma beserta Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang Marzul Hendri, di kantor Direktorat Jenderal Perlindungan Dan Jaminan Sosial Kemensos RI, Kamis (27/7/2023). Robben juga menilai pengurangan angka kemiskinan ekstrem di Tanjungpinang dari 12.386 kepala keluarga (KK), hasil pendataan tahun 2021, menjadi 546 KK di tahun 2023 adalah sebuah prestasi yang membanggakan.

Baca Juga :  Roby Minta RSUD Ciptakan Aplikasi untuk Mempermudah Pelayanan Pasien

“Kami mengapresiasi dedikasi Ibu wali kota untuk memperjuangkan hak-hak keluarga kurang mampu di Tanjungpinang. Pemerintah tentu akan mempergunakan data baru tersebut, untuk dimasukan dalam berbagai program pengentasan kemiskinan, dengan harapan angka kemiskinan di Tanjungpinang terus berkurang,” kata Robben.

Kunjungan kerja Rahma ke Ditjen PJS Kemensos RI tersebut ditujukan untuk mengantarkan langsung perubahan data kemiskinan ekstrem di Kota Tanjungpinang, hasil verifikasi dan validasi (verivali) faktual yang juga telah dimusyawarahkan di tingkat kota, sebanyak 546 KK. Dari sebanyak 546 KK tersebut, terdapat 145 KK yang sama sekali tidak masuk dalam DTKS.

Baca Juga :  Menjadi Caleg, RT/RW Diminta Mengundurkan Diri

Untuk terus menekan angka kemiskinan di Kota Tanjungpinang, Rahma mengajukan seluruh 546 KK tersebut untuk sekaligus menerima berbagai program dalam DTKS, Program Keluarga Harapan (PKH), dan Program Pemberdayaan Penerima Manfaat (PENA). Akurasi data masyarakat yang akan menerima program pengentasan kemiskinan dari pemerintah, menurut Rahma sangat penting. Agar upaya pengentasan kemiskinan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat berjalan efektif dan tepat sasaran.

“Kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat sangat penting untuk terus menekan angka kemiskinan. Selain dukungan dari pusat, melalui berbagai program DTKS dan PKH, pemerintah kota juga akan terus memberi dukungan melalui berbagai kegiatan lainnya. Hingga taraf kesejahteraan masyarakat dapat terus kita tingkatkan,” ucap Rahma.***

Baca Juga :  LSM Lira Kepri Luncurkan Gerakan "Menjemput Anak Putus Sekolah Kembali Bersekolah"

Penulis : Red/Hasyim
Editor : Yusfreyendi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here