Beranda Kolom HukRim Sebarkan Berita Hoaks Dibegal, Satreskrim Polres Karimun Amankan Seorang Pria

Sebarkan Berita Hoaks Dibegal, Satreskrim Polres Karimun Amankan Seorang Pria

0
Kasat Reskrim AKP Gidion Karo Sekali (kanan) melihat pelaku penyebar berita hoaks (palsu) saat diamankan. F-Humas Polres Karimun

beritakepri.id, KARIMUN – Satreskrim Polres Karimun mengamankan seorang pria penyebar berita hoaks (bohong). Pria yang diamankan tersebut berinisial Y (22).

Berawal dari informasi adanya pembegalan, Reskrim Polres Karimun melakukan penelusuran terhadap peristiwa yang viral yang diberitakan melalui pesan berantai. Didapati korban inisial Y (22) warga meral. Korban mengaku dibegal oleh 4 orang di sekitar jalan Bukit Tembak daerah PT Grace Marine. Dan selanjutnya ditemukan oleh karyawan perusahaan yang sedang melintas dan mengantarnya ke rumah korban.

Sat Reskrim Polres Karimun melakukan penyelidikan terhadap kendaraan korban yang sempat dijual di toko Plaza Motor. Namun hasil penyelidikan tidak adanya tanda-tanda kerusakan akibat terjatuhnya atau tabrakan kendaraan.

Baca Juga :  Bupati Meranti sebut masyarakat Karimun beruntung punya Aunur Rafiq

“Hasil interogasi petugas, bahwasanya ia mengakui tidak pernah mengalami peristiwa begal dan mengarang membuat cerita tidak benar (hoaks) atas kejadian yang dialami. Pelaku mengakui sedang terlilit berbagai permasalahan keluarga, akibat faktor ekonomi. Dan sering bertengkar dengan istrinya,” kata Kasat Reskrim AKP Gidion Karo Sekali saat memberikan keterangan pers, Sabtu (11/11/2023).

Pelaku penyebar berita hoaks tersebut berinisial Y meminta maaf kepada masyarakat Karimun, karean telah menyebarkan informasi telah dibegal.

“Saya minta maaf sebesar-besarnya yang menyebarkan berita telah dibegal, pada hari Senin 6 November 2023 di jalan menuju pelabuhan Roro Parit Rempak Meral. Sehingga membuat resah masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga :  APBD-P Kepri 2021 Berkurang Rp.68,2 Miliar

“Dengan ini saya nyatakan bahwa informasi saya di begal tidak pernah terjadi. Saya merekayasa cerita karena merasa depresi karena sedang mengalami masalah keluarga dan ekonomi. Kebohongan itu dibuat agar keluarga percaya dan iba kepada saya,” demikian pernyataan pelaku penyebar hoaks berinisial Y didampingi keluarganya, di Mapolres Karimun.***

Penulis : D Tambunan
Editor : Yusfreyendi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here