Beranda Kepri Karimun AKP Buala Harefa: Stop Bullying Antara Pelajar

AKP Buala Harefa: Stop Bullying Antara Pelajar

0
Jajaran Polsek Kundur Polres Karimun menggelar sosialisasi stop bullying di antara pelajar di SMP Negeri 2 Kundur, Jumat (6/10/2023).F-Raja J

beritakepri.id, KUNDUR – Jajaran Polsek Kundur Polres Karimun menggelar sosialisasi stop bullying di antara pelajar di SMP Negeri 2 Kundur, Jumat (6/10/2023).

Sosialisasi stop bullying sengaja digelar dikalangan pelajar sebab akhir-akhir ini banyak kejadian viral di media sosial aksi bullying dilakukan anak-anak sekolah, ujar Kapolsek Kundur AKP Buala Harefa.

Dengan berbagai kasus kekerasan sambung Harefa yang melibatkan pelajar maka jajaran Polsek Kundur masuk ke sekolah-sekolah untuk memberikan sosialisasi, kata Harefa.

Kegiatan Police Goes To School ini sambung Harefa langsung menyentuh kepada anak-anak didik dan guru di sekolahnya masing-masing, ujar Harefa.

Baca Juga :  Abdul Haris Hadiri Rakornas Dukcapil Tahun 2024 di Batam

Personel Polsek Kundur menyampaikan materi tentang anti perundungan (Bully) atau perilaku tidak menyenangkan baik secara verbal fisik, di dunia maya ataupun nyata yang membuat seseorang merasa tidak nyaman, sakit hati dan tertekan baik yang di lakukan oleh perorangan ataupun kelompok, kata Harefa.

Tujuannya dilaksanakan kegiatan ini untuk memberikan pengetahuan bagi anak-anak pelajar, tentang bullying/penindasan/perundungan, jenis-jenis perundungan, mengenali korban perundungan dan cara mengatasi perundungan, karena para pelajar rentan menjadi pelaku atau korban bullying hingga penganiayaan, kata Harefa.

Baca Juga :  Masa Jabatan Kepala Daerah Berakhir, M. Firmansyah Ditunjuk sebagai Plh Bupati Karimun

Diharapkan dengan dilaksanakan sosialisasi tersebut sambung Harefa abak-anak lebih mengerti “stop bullying antara pelajar”, tdak ada bullying/perundungan lagi kepada pelajar umumnya di Indonesia, khususnya Karimun dan Kepulauan Kundur, ujar Harefa.

“Kami berharap, jangan menjadikan teman untuk di bullying yang nantinya akan berakhir dengan kekerasan, sehingga berujung keranah hukum, ini butuh peran orang tua dan guru, terutama guru di lingkungan sekolah”, ungkap Harefa.

Lebih jauh Harefa berpesan kepada siswa-siswi, agar rajin belajar, jangan mencari musuh tapi perbanyaklah teman. “Apabila terjadi masalah jangan pakai emosi, semua permasalahan ada jalan keluarnya, jangan merusak masa depan kalian karena nantinya kalian sebagai penerus bangsa”, ungkap Harefa.***

Baca Juga :  Wujudkan Kesejahteraan, Garda Relawan Kepulauan Riau Adakan Rapat Peleno

Penulis : Raja j
Editor : Yusfreyendi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here