beritakepri.id, TANJUNGPINANG – Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Kota Tanjungpinang memulai musyarwarah rencana pembangunan tingkat kota di Trans Convention Center (TCC) Aston Tanjungpinang, Rabu (6/3/2024).
Dalam pembukaan musrenbang ini dihadiri oleh para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), forum koordinasi pimpinan daerah serta intansi swasta lainnya.
Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan,S.Sos mengatakan musrenbang itu adalah tindaklanjut dari hasil musrenbang yang telah dilakukan tingkat kelurahan hingga kecamatan se-Kota Tanjungpinang yang telah selesai digelar beberapa waktu sebelumnya.
Program yang telah disusun oleh perangkat daerah harus mampu menyandingkan hasil musrenbang serta pokok pikiran DPRD yang telah diinput dalam aplikasi SIPD RI dengan rencana kerja perangkat daerah tahun 2025.
“Hal ini sangat penting agar tercipta sinkronisasi program atau kegiatan antar pihak dalam peningkatan kualitas kegiatan yang lebih baik untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat,” kata Hasan dalam sambutannya, Rabu (6/3/2024).
Dikatakan Hasan musrenbang ini memiliki peran strategis dalam penyusunan rencana kerja Pemko Tanjungpinang tahun depan. Musrenbang menjadi wadah berkumpul dan bermufakat untuk menyelaraskan rencana kerja pemerintah daerah dengan usulan masyarakat.
“Karena keberhasilan pembangunan daerah tergantung kualitas perencanaan serta kerjasama, sinergitas seluruh pihak terkait,” ungkap hasan.
Pada kesempatan itu Hasan menyampaikan tujuh arahan strategis yang diamanatkan Presiden Republik Indonesia untuk dijalankan pemerintah daerah yaitu, pengendalian inflasi dengan menjaga stabilitas harga barang kebutuhan pokok di pasar.
Mengalokasikan anggaran untuk stimulus ekonomi dan bantuan sosial kepada masyarakat, waspada terhadap dampak dari fenomena super El Nino, menyederhanakan prosedur dan tata kelola khususnya dalam hal pelayanan perizinan bagi investor.
Memberikan dukungan kepada KPU dan Bawaslu tanpa melakukan intervensi apapun serta memastikan netralitas ASN terjaga. Segera selesaikan jika ada percikan yang berkaitan dengan politik dan terakhir untuk terus mendukung program prioritas pemerintah seperti penurunan kemiskinan ekstrem, Pemberantasan stunting dan hilirisasi industri.
“Saya minta perangkat daerah agar dapat menitikberatkan pada tujuh arahan strategis tersebut dalam menyusun rencana kerja perangkat daerah masing-masing,” pesan Hasan.
Sementara, Kepala Bappelitbang Kota Tanjungpinang, Riono, menambahkan berbagai keputusan dalam pelaksanaan pembangunan dirumuskan secara bersama dan dilaksanakan sesuai dengan jenjang sebagai bagian dari proses penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD).
“Diharapkan proses perencanaan yang telah terjadwal dan diatur dengan mekanisme yang sistematis serta saling berkolerasi antara tahapan dapat memberikan pengaruh besar dalam mewujudkan sinergitas perencanaan pembangunan,” harapnya.***
Penulis : Hasyim
Editor : Redaksi