beritakepri.id, BATAM — Gubernur H Nurdin Basirun mengatakan, Wapres HM Jusuf Kalla minta mengawal peralihan pelabuhan Batu Ampar dari BP Batam ke Pelindo. Laporan terharap perkembangan ini harus segera disampaikan, sehingga jika ada kendala segera diatasi.
“Pak Wapres ingin Batu Ampar dibenahi semakin baik lagi. Karena itu, Beliau sebelum kembali ke Jakarta, meninjau Pelabuhan Batuampar terlebih dahulu,” kata Nurdin, usai pertemua Ikatan Alumni Universitas Lancang Kuning di Hotel Pangeran, Pekanbaru, Ahad (3/2).
Memang dalam kunjungannya ke Batam, Wapres hanya dijadwalkan melakukan peresmian produk Pegatron yang diproduksi PT Satnusa ke Batam. Namun, setelah rangkaian kegiatan berjalan, agenda ke pelabuhan Batuampar langsung keluar. Sebelum kembali ke Jakarta, Wapres JK terlebih dahulu ke Batuampar.
Nurdin, dalam perjalanan di Batam mendampingi JK di mobil RI 2. Selama di mobil bersama JK, Nurdin
memang mendapat arahan untuk memajukan Kepri dan mensejahterakan masyarakat dengan berbagai terobosan nyata
Menurut Nurdin, perhatian pusat kepada Provinsi Kepri khususnya Kota Batam sangat serius. Apalagi Kepri berada di beranda terdepan yang bertetangga dengan negara Singapura dan Malaysia.
Pemerintah pusat, kata Nurdin, ingin peningkatan investasi di Kepri terus meningkat. Karena, investasi yang masuk akan membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Nurdin, Wapres juga mengatakan bahwa sejumlah faktor yang harus berjalan dalam pembangunan. Yang pertama adalah perhatian pemerintah pusat. Yang kedua Gubernur, walikota dan jajarannya aktif. Dan ketiga teknologi yang selalu terbarukan.
Menurut Nurdin, JK juga mengatakan Jakarta akan mengharmoniskan dan sinkronisasikan seluruh sektor untuk meningkatkan perekomonian bangsa, sehingga daya beli tinggi dan pendapatan juga naik. Suasana kondusif Batam harus tetap dijaga, agar investasinya meningkat dan peran dari pemerintah daerah serta instansi terkait sangat dibutuhkan sinergitas yang kuat dalam menjaganya.
JK juga menyampaikan Batam kedepan akan diatur sebaik mungkin untuk menghindari dualisme kepemimpinan.
Nurdin menambahkan, pihaknya akan ikut aturan pusat untuk memajukan Batam dan Kepri sesuai dengan rencana yang sudah dibuat. Termasuk soal exoficio BP Batam.
“Keputusan terbaik dari pusat akan kita ikuti. Apalagi semua itu untuk memajukan daerah ini,” kata Nurdin.(BK/R)